Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2018

Pertemuan 5 - Binary Search Tree

Gambar
Binary Search Tree OPERASI BINARY SEARCH TREE Binary Search Tree memiliki operasi dasar berikut: o    Find (x): menemukan kunci x di Binary Search Tree o    Insert (x): memasukkan kunci baru x ke Binary Search Tree o    Remove (x): menghapus kunci x dari Binary Search Tree OPERASI: SEARCH o    Karena properti dari Binary Search Tree, mencari dari Binary Search Tree sangat mudah. o    Kunci yang ingin kita cari adalah X. Kita mulai pada root. o    Jika root berisi X, maka pencarian akan berakhir dengan sukses. o    Jika X lebih kecil dari kunci root, maka mencari secara rekursif pada sub tree sebelah kiri, jika tidak, mencari secara rekursif di sub tree sebelah kanan. struct node* search (struct node *curr, int X) {   if ( curr == NULL ) return NULL;   // X is found   if ( X == curr->data ) return curr;   // X is located in left sub tree   if ( X   < curr->data ) return find(curr->left, X);   // X is located in right sub tre

Pertemuan 4 - Introduction to Tree, Binary Tree And Expression Tree

Gambar
Introduction to Tree, Binary Tree And Expression Tree KONSEP TREE Tree yaitu kumpulan dari satu atau beberapa node.          Dari contoh gambar di atas, dapat disimpulkan : ü   Degree dari tree =3 ü   Heigth =3 ü   Degree dari C =2 ü   Parent dari C = A ü   Children dari A = B, C, D ü   Sibling dari F = G ü   Ancestor dari F = C, A ü   Descendant dari C = F,G Node (simpul) yang paling atas disebut  root  (akar).  Garis yang menghubungkan parent (orang tua) ke child (anak) adalah  edge . Node yang tidak memiliki chlid disebut  leaf  (daun). Node yang memiliki parent yang sama disebut  sibling  (saudara). Degree  (derajad) dari sebuah node adalah total sub tree dari node tersebut. Height / depth  (tinggi) adalah derajad maksimum dari node dalam tree tersebut. Jika ada garis yang menghubungkan p ke q, maka p disebut ancestor  (nenek moyang) dari q, dan q adalah  descendant (keturunan) dari p. Beb